Selasa, 25 Desember 2012

FF : Missing Birthday [Last chapter]


MISSING BIRTHDAY (Chapter 7 END)
Annyeong chingudeul~ ^^ ini dia last chapter dari ff missing birthday u.u tapi jangan sedih, admin akan usahain ngepost ff yang nggak kalah menarik dari ff ini ^^ aa, buat chingudeul yang mau ngepost ffnya di blog ini bisa langsung kirim ke email admin (christhiya.sakura@gmail.com) ^^ dengan senang hati admin akan ngepost ff kalian di blog ini ^^
Ayooo, buat yang udah nggak sabar gimana ending ff ini, lansung aja baca ceritanyaaa~ :D

Author : ANJ a.k.a ArdeLiaini Jung a.k.a 정애니^^
Cast:
Lee Dong Hae
Jessica Jung Soo yeon
Other Cast:
SM Town
KPop Artist

Disclamer: Ini hanyalah Fanfiction semata, tak ada bermaksud menjelek-jelekan seseorang. Ini FF murni buatan saya, Don’t bash, Don’t Plagiat.
Previous..
“Aku tak yakin dia datang.” Ucapku putus asa.
--
“Oppa…? Kau jahat!!” aku menangis.
--
“Iya, aku akan tetap disini. Aku sudah bertekat menjadi perawat di Seoul Umma, Appa.” Ucap Jessica yakin

Chapter 7 END
                                                ***
Kehidupan Donghae dan Jessica terus berlanjut. Jessica berada di Seoul bersama Krystal. Dan Donghae di Mokpo. Donghae kuliah dan mengambil jurusan akutansi. Sepertinya kini impiannya menjadi seorang manager. Apa impian Donghae kali ini akan berhasil?
                                                ~ Missing Birthday ~
Umma dan Donghwa berencana membuat pesta kejutan untuk Ulang Tahun Donghae kali ini. Mereka membuat kue yg tidak besar dan tidak berisi creem kayak Bolu biasa gitu lohh.. haha. Donghae memang tidak menyukai makanan yg manis, alasannya karena dia merasa dirinya itu sudah manis. Virus playboy cap ikan cupangnya keluar lagi. Haha..
Donghae yg baru pulang dari Kampus tidak menyangka Umma dan Hyung nya membuat kejutan untuknya.
*Donghae POV*
“SURPRIZE….” Teriak Umma dan Hyung. Ada apa? Kenapa teriak-teriak? Aku kan baru pulang dari kampus.
“Saengil Chukaehamnida..”  Hari ini hari ulang tahun ku. Aku lupa. Bukan, lupa. Aku tak mau mengingatnya.
“Gamshahamnida Umma, Hyung.”
“make a wish Hae. Terus tiup lilinnya.” Ujar Hyung.
‘Aku benci hari ini. Aku benci. Bisakah hari ini tidak ada? Aku benci hari ulang tahunku.’
Fiuuu~ lilin sudah padam dengan 1 tiupanku.
“Apa wish mu hae? Anak umma.”
“Aku benci hari Ulang Tahun ku Umma, lain kali tak usah dirayakan ya. Mianhae Umma, Hyung.”
“A..aada apa?” Hyung maafkan aku, aku tak bisa cerita. Ini salahku.
                                                ~ Missing Birthday ~
2 years later
*Author POV*
Detik terus berjalan, berganti menit. Menit berganti jam. Jam berganti hari. Hari berganti minggu. Minggu berganti bulan. Bulan pun berganti tahun. Dan kini Donghae kembali ke Seoul. Ya, saat masih Kuliah di Mokpo, di Kampus Donghae tertempel pengumuman pencarian Manager di Perusahaan Distribusi milik ‘Park Jung Soo’ dengan cara test.  Donghae mengikuti test tersebut. Dari beribu-ribu mahasiswa yg ikut, Donghae satu-satunya mahasiswa yg lolos di kampusnya. Karena itu lah Donghae merantau ke Seoul lagi.
Di Seoul, Donghae sudah memiliki Apartement. Apartement nya sekarang lebih elith. Mungkin karena gaji di Perusahaan ‘Park Jung Soo’. Selain bekerja sebagai manager, Donghae juga mempunyai Café. Café itu cukup besar. Ryeowook adalah pegawai sekaligus koki andalan café ini. Ryeowook juga pegawai pertama di café Donghae, oleh karena itu jangan heran kalau Donghae dan Ryeowook sangat dekat. Ada juga pegawai yang cukup dekat dengan Donghae, mereka yeoja. Oh iya, harus diingat ya.. Donghae bukan Playboy lagi. Dia sudah mentok di Jessica, walaupun hubungan dengan Jessica masih buruk. Bagaimana mau membaik? Ketemu saja tidak pernah. Haha..
Pegawai yg cukup dekat dengan Donghae bernama Taeyeon dan Sunny.
Hmm,, ceritanya ke Kantor Donghae dulu deh.
Pertama masuk ke Kantor, Donghae fikir kalau Park Jung Soo, Bossnya itu tua. Tapi kenyataannya umur mereka tak jauh beda, Park Jung Soo lebih tua 3 tahun dengan Donghae. Jungsoo juga lumayan dekat dengan Donghae. Jungsoo sering mampir ke café Donghae, bukan sekedar minum kopi saja. Jungsoo sering ke café Hae karena Jungsoo naksir sama salah 1 pelayan disana. Pelayan itu juga lumayan dekat dengan Hae. Taeyeon itu lho..
Sunny, sunny juga sedang dekat dengan pemilik Les Music Privat. Namanya Lee Sungmin. Dan Ryeowook ditaksir oleh Luna. Luna Tim Cheers di SM High School dulu. Hehe..
Siwon sekarang sudah menjadi pewaris tunggal di Perusahaan Mobil Appa nya. Di suatu hari, Siwon yg datang ke salah satu Cabang Toko Mobilnya bertemu dengan model papan atas di Seoul, Im Yoon Ah, atau lebih dikenal Yoona. Nah,, sejak saat itu Siwon dan Yoona saling dekat. Dan akhirnya pacaran deh.
Eunhyuk yg dari dulu sangat hobi dance, kini sudah menjadi dancer professional. Eunhyuk juga memiliki studio dance sendiri dan menjadi pelatihnya. Pekerjaan Eunhyuk sekarang sangat sibuk. Hubungannya tentang dance aja, haha. oh iya, Hyoyeon yg dulu ditaksir sama Eunhyuk. Kini juga menjadi dancer. Hyoyeon sering menjadi dancer utk artis-artis Top. Dan mereka sudah mempunyai hubungan tali percintaan. Cee ilah.
Hubungan Yuri dan Yunho juga bahagia. Yuri termasuk model terpopuler juga di Seoul. Sama seperti Yoona. Mereka sering bersaing, ahh tidakk mereka sangat kompak. Sedangkan Yunho menjadi Tentara yg tersohor. Tapi tidak sibuk. Lhoo??
Tiffany menjadi desainer sepatu. Kita tau kan? Selera fashion Tiffany itu sangat bagus. Tiffany sekarang dekat dengan Vokalis band TRAX. Jay, mereka sudah mengikrarkan hubungan mereka bahwa mereka sepasang kekasih di berbagai Media. Jelas lah, Jay kan artis. Haha
Kalo Sooyoung, karena selera makannya yg fantastic. Kini Sooyoung bekerja di kedai Roti yg sangat amat terkenal di Seoul, Shim Bacery. Pemilik kedai Roti itu bernama Changmin. Boss Sooyoung alias Changmin sebenarnya suka dengan Sooyoung.
Kita beralih ke Jessica.
Jessica masih kuliah di HosKyung University. Teman-teman Jessica yg lain sudah bekerja, bukan karena Jessica bodoh atau apalah. Tapi memang sekolah keperawatan itu sangat lama. Di kampusnya, Jessica sangat dekat dengan Seohyun. Seohyun memang lebih muda, karena Seohyun itu pintar. Waktu sekolah, Seohyun sering loncat-loncat kelasnya. :D
Di kampus keperawatan itu, Jessica termasuk gadis yg sangat populer. Banyak namja jurusan Kedokteran yg mengejarnya. Salah satunya Jaejoong. Jaejoong pernah nembak Jessica di café Donghae, tapi Donghae gak tau. Yang tau hanya Taeyeon dan Sunny. Itu sebabnya Taeyeon dan Sunny juga dekat dengan Jessica. Tapi sayangnya, Jaejoong ditolak. Mungkin karena Jessica masih trauma.
Kehidupan Kibum, Hangeng, Victoria, Onew, dan Jonghyun gak diceritakan lagi ya.. Author bingung. Haha
Seohyun sudah punya pacar. Namanya Kyuhyun, pemilik perusahaan Games.   Yg jodohin anak 2 itu Jessica. Karena merasa ingin balas budi, Kyuhyun menjodohkan Jessica dengan temannya, Yoochun. Yoochun memang suka banget sama Jessica. Tapi, Jessica tidak mau. Sebenarnya Kyuhyun itu yg mintak dijodohi dengan Seohyun. Jadi  kalau membalas budi, seharusnya Kyuhyun membantu Jessica dekat dengan orang yg Sica suka. Bukan mendekatkan orang yg suka dengan Jessica -___-“
                                                ~ Missing Birthday ~
Hari ini Jessica dan Kyuhyun janjian di café Donghae menunggu Seohyun, karena Seohyun masih harus menyelesaikan tugas. Jessica yg paling awal sampai di café tersebut.
“Biasa dah, Kyuhyun pasti ngaret” gerutu Jessica
“Jessica, ini Coffeelate nya. Kau kenapa?” Sunny datang membawa pesanan Jessica
“Gomawo Sunny-ah.. Lagi-lagi Kyuhyun ngaret.. huhh” ucap Jessica sambil mengaduk Coffeelate nya.
“Haha, sabar saja Sica. Sebentar lagi juga dia akan datang. Aku ke meja itu dulu yaa.. ada yg mau mesen. Yang sabar nunggunya Princess.” Sunny menepuk bahu Jessica dan meninggalkan Jessica sendiri
                                                ~ Missing Birthday ~
*Donghae POV*
Bukankah itu Jessica? Benar, itu Jessica. Aku akan menghampirinya. Eitss, itu siapa? Namja? Apa namjachingunya?
“Sunny, sepertinya tadi kau kenal dengan yeoja blonde itu. dia siapa? Dan namja yg bersamanya itu siapa?” tanyaku pada Sunny yg sepertinya habis melayani pelanggan meja sebelah Jessica.
“ahh.. itu. Namanya Jessica. Dia yeoja yg benar-benar dingin. Bayangkan saja Oppa, ada banyak namja yg mendekatinya, tapi gak ada yg diterima. Aizz,, sudah datang rupanya dia. Namja itu yg bersama Jessica adalah Kyuhyun.” Jelas Sunny panjang lebar. Sunny dan Taeyeon memang memanggilku Oppa, umur mereka seumuran dengan Jessica. Itu berarti aku lebih tua, jadi mereka memanggilku Oppa.
Namja itu bernama Kyuhyun. Mungkin Jessica sudah melupakanku.
“hmm,, Oppa, aku mau ngasih pesanan ini ke Ryeowook Oppa dulu ya. Kalau kau ingin tau banyak tentang Jessica, Tanya saja dengan Taeyeon. Taeyeon sini!”
“Ada apa Sunny bunny?”
“Aku mau ke Ryeowook Oppa. Kau temani Donghae Oppa dulu ya. Sepertinya Donghae Oppa suka dengan Jessica, ceritakan saja semua cerita tentang Jessica. Hehe” bisik Sunny ke Taeyeon, tapi tetap saja aku mendengarnya.
“Kau suka dengannya Oppa?” Tanya Taeyeon menunjuk arah Jessica. Jelas saja, aku sangat menyayanginya. Sama seperti dulu.
“Kau harus hati-hati Oppa, dia sangat dingin.” Lanjut Taeyeon
“Hyung, kau suka dengan Jessica?” tiba-tiba Ryeowok datang bersama Sunny.
“aa..” belum sempat ku jawab, Sunny memotong
“Mereka sudah pergi! Yeahh..”
“Tenang saja, Jessica kan sering kesini. Kapan-kapan kita kenalkan dia dengan Donghae Hyung” kata Ryeowook
“benar juga.” Angguk Sunny
“Setuju!!” teriak Taeyeon semangat. Sebenarnya aku sudah mengenal Jessica. Kalian tak perlu memperkenalkan kami lagi.
“Tapi kau jangan terlalu sibuk di Kantor ‘Park Jung Soo’ itu Oppa. Jungsoo oppa saja sering kesini menjenguk Taeyeon, kau yg punya café ini sangat jarang berada disini.” Ucap Sunny menyenggol tangan Taeyeon.
                                                ~ Missing Birthday ~
*Author POV*
Donghae baru saja ingin kembali ke Apartementnya, tapi Kunci mobilnya ketinggalan. Donghae yg sudah berada tepat di depan pintu café nya, berniat kembali ke ruang Office Cafe. Namun, saat ia membalikkan badan..
mata Donghae bertemu dengan mata yeoja yg sangat ia rindukan, Jessica. Ya, Jessica baru saja keluar dari café Donghae.
1 detik..2 detik..3 detik.. mereka diam 1000 bahasa, hanya saling menatap. Hingga akhirnya Jessica membuang muka
“Je..Jessica” kata Donghae yg baru sadar
“…” tak ada respon dari Jessica. Jessica langsung pergi meninggalkan Donghae. Donghae terpaku, seakan tak percaya bahwa tadi ia langsung bertatapan dengan mata Jessica, orang yg ia sayang yg sudah lama tak berjumpa.
“Dia masih membenciku.” Geming Donghae. Donghae pun masuk lagi ke café nya mengambil kunci mobil.                                          
                                                ~ Missing Birthday ~
Jessica yg awalnya ingin menunggu taxi menggagalkan niatnya. Dia memutuskan untuk berjalan kaki menuju Apartementnya.
*Jessica POV*
“Oppa? Donghae Oppa? Apakah  itu dia?” apa benar tadi itu Donghae Oppa?
“Kenapa dia kembali”  tanyaku dan aku yakin tak akan ada yg menjawab. Jelas saja disini sangat sepi.
“Kenapa aku tidak menunggu taxi? Mengapa aku jalan kaki? Apartement ku jauh” gumamku, aku tak habis pikir kenapa aku bisa berjalan ke tempat ini.
“Hai manis, kau kesini mau menemani kita?” ahh preman. Apa yg harus kulakukan.
“Jangan mendekat!!” aku langkahkan kaki ku mundur. Sial! Preman itu sangat banyak.
“Temani kami yukk..” Gila.. Lho kira gue siapa hah?!
“Jangan mendekat! Jangan!! Jangan!!” tidak aku tidak mau!
                                                ~ Missing Birthday ~
*Donghae POV*
Aku harus mengejarnya. Tadi dia kemana? Yahh,, ke arah situ. Tapi mobilku? Biarkan saja.
Aku berlari mengikuti jalan yg Jessica lalui tadi.
“Jangan mendekat! Jangan!! Jangan!!” teriak seseorang
“JANGAN!!!!!!!!!!” itu Jessica. Itu suara Jessica. Dari mana arah suara itu?
*Author POV*
Jessica tidak tau apa yg harus ia lakukan sekarang. Dia takut.
“tolongg..” teriak Jessica sambil menangis
#BUUKK.. BUKK.. BUKK
Jessica merosot kebawah, menangis dibalik lututnya. Dia tidak berani melihat kejadian di depan matanya ini. Jessica tau, ada seseorang yg membantunya, dan orang itu sedang berkelahi dengan preman yg mengganggunya tadi. Tapi Jessica masih belum bisa mengontrol dirinya, ia masih Shock dgn kejadian Preman yg hampir memperkosanya barusan.
#BUUKK
 “Gwenchana? Apa kau terluka?” Tanya Pria yg menolong Jessica.  Jessica masih menangis.
“Gwenchana?” Tanya Pria itu lagi sambil mengangkat tubuh Jessica agar kembali berdiri
“Gwenchana.. Goma..” ucapan Jessica terputus. Ia baru sadar bahwa Pria yg menolongnya tadi adalah Donghae.
“Jessica? Gwenchana? Kau diapakan tadi?” Tanya Donghae berimbun
“Oppa awass!!”
“AWW..” pisau tertancap mulus di perut bagian kiri Donghae.
“Kau!! Pergi KAU!!” Jessica melepas highheels nya dan melempar nya ke Preman yg menusuk Donghae dgn pisau.
“Oppa Gwenchana? Oppa..”
“Gwenchana”
*Donghae POV*
“Oppa Gwenchana? Oppa..” Oppa? Jessica masih memanggilku Oppa?
“Gwenchana” jawabku memaksakan senyum, sejujurnya ini sangat sakit. Darah di perutku sangat banyak
“TAXI..” Jessica mengajakku naik Taxi, mungkin dia ingin mengajakku ke Rumah sakit.
Taxi sudah berhenti. Tapi ini bukan di Rumah sakit. Apartement? Mengapa ke Apartement?
Dia mengajakku masuk ke salah satu Apartement. Apartement  siapa ini?
Jessica menyuruh ku duduk di sofa. Dia mengobatiku.
“Aww..” rintih ku
“Annyeong.. Aku pulang.. Unnie… Donghae Oppa?” ucap yeoja yg baru datang. Krystal, iya dia Krystal.
“Waeyo Unnie? Ahh… aku buatkan minum dulu.” Jessica tidak menanggapi ucapan adiknya.
“hu.. Selesai.”  Bisik Jessica setelah selesai mengobati luka di perut ku.
“Awww..” dia menyentuh bibirku. Sakit, sepertinya bibirku juga terluka.
Cantik, dia sangat cantik. Aku terus memperhatikannya. Hingga mata kami bertemu lagi.
“Gomawo sudah membantuku.” Katanya menyadarkanku.
“Ini minumnya..” ucap Krystal membawa minuman.
“Tidak usah Krys, sudah selesai. Dia akan pulang.” Jessica benar-benar masih membenciku.
“Ne, aku akan pulang. Gomawo.” Aku rasa aku memang harus pulang.
                                                ~ Missing Birthday ~
-hari berikutnya di café Donghae-
Apa itu Jessica? Dia dengan namja itu lagi. Benarkah itu namjachingunya?
“Oppa, tunggu. Aku akan kesana.” Taeyeon mengagetkanku dan berlari menuju meja Jessica.
Mau apa dia?
“Kyuhyun pacarnya Seohyun. Teman Jessica “ ucap Sunny tiba-tiba
“dan itu dia Seohyun sudah datang.” Seohyun? Pacarnya Kyuhyun? Berarti Jessica
“Kalau kau mau dekati Jessica tidak apa-apa Oppa, dia masih single kok.” Lanjut Sunny. Jinjja?
“tapi dia seperti es. Sangat dingin” ucap Ryeowook. Aku tau dia dingin. Dari dulu juga dia sangat dingin.
“Kau ingin berkenalan dengannya, ayo kesana. Taeyeon sudah memberi kode. Kajja!” ajak Sunny
“Tidak..” ucapanku terpotong.
                                                ~ Missing Birthday ~
*Jessica POV*
Kata Taeyeon, Boss nya ingin berkenalan dengan ku, haha. aku akan bertanya, pasti pekerjaan Taeyeon dan Sunny tidak bagus. Haha
“Hai, kau bos nya Taeyeon dan Sunny? Ryeowook Oppa juga? Pasti mereka sangat nakal ya.. haha.. perkenalkan, aku Jessica Jung imnida.”
“Annyeong.. Donghae imnida” apa? Donghae oppa? Hahhh?
“Aku pulang” aku pamit. Meninggalkan mereka semua.
*Donghae POV*
“ada apa? Kenapa dia pergi?” Tanya Taeyeon
“haha.. mungkin dia kepincut sama Boss ini. Donghae hyung.” Tebak Kyuhyun.
“Bukan!” elakku
“Waeyo? Orang yg super dingin seperti dia langsung pergi baru bertatapan denganmu. Pasti dia malu, es nya sudah mengalir. Kau hebat Hyung” bukan seperti itu Ryeowook
“Jessica unnie pernah bilang padaku. Dia trauma dengan cinta. Saat SMA dia hanya dijadikan bahan taruhan doang.” Jelas Seohyun
“MWO?” kaget Taeyeon, Sunny, Ryeowook, dan Kyuhyun barengan.
“Apa kau tau siapa orangnya?” tanyaku
“Tidak. Jessica unnie tak mau membahas itu lagi”
“hmm.. kalau aku orangnya bagaimana?” semua melihatku, memasang wajah penuh dengan tanda tanya.
“Oppa? Apa maksudmu?” Sunny angkat bicara.
“Jessica membenciku.” Ucapku penuh dengan rasa bersalah.
                                                ~ Missing Birthday ~
-15 Oktober-
Semenjak Jessica tau aku Boss café ini, dia tidak pernah berkunjung kesini. Aku akan menginap di café saja. Ini sudah terlalu malam untuk ke apartement, besok Jungsoo hyung menyuruhku masuk pagi.
Tunggu, kenapa café ini gelap?
Aku buka pintu café, dan
“HAPPY BIRTHDAY” teriak semua orang yg tak ku ketahui berapa jumlahnya.
Aku masuk, menuju kue yg sudah mereka siapkan, aku tiup lilinnya. Tak ada make a wish tahun ini, aku rasa wish ku bertahun-tahun tak pernah terkabul.
“Donghae!” itu suara Eunhyuk. Suaranya berasal dari situ, aku menghadap kesana. Saat aku akan menghadap asal suara Eunhyuk..
Di belakang ku ada seorang yeoja, rambut blonde. Dan membawa kue yg bertulis
‘Happy Birthday Donghae Oppa, Sarenghaeyo’
Berwarna biru. Percis, bukan ini SAMA seperti kue saat aku kelas 2 SMA.
Jessica? Aku menunduk, melihat wajahnya. Benar, ini Jessica. Aku menutup mata “Jessica Saranghaeyo” ini wish ku.
Aku langsung memeluknya, tak ingin ia pergi.
“Eitss, kue nya nanti jatuh. Aku saja yg makan.” Sooyoung mengambil kue yg dipegang Jessica.
“Kau jahat. Kau jahat Oppa.” Kata Jessica dalam pelukanku sambil  memukul punggung ku,
“Kau benar Sica. Aku jahat. Tapi kumohon maafkan aku.” Aku merenggangkan pelukanku, menatap matanya.
aku memegang tangannya dan berlutut padanya, “Jessica Jung.. apa kau mau menjadi Yeojhachinguku?” ucapku. Siwon, Yoona, Eunhyuk, Hyoyeon, Jungsoo, Taeyeon, Sungmin, Sunny, Changmin, Sooyoung, Yunho, Yuri, Jay, Tiffany, Ryeowook, Luna yg ada disini, entah dari mana datangnya menunggu jawaban Jessica. Tapi, seketika itu wajah Jessica berubah menjadi datar. Apa dia tidak menerimaku?
“Sejak kapan kita putus?” kata itu yg keluar dari mulut Jessica
Spechless.. wow.. apa ini artinya aku diterima? “Jessica.. Saranghaeyo Jeongmal..” ucap ku memeluknya lagi
“Nado Oppa, saranghae”
Hari ulang tahunku yg tertunda, akhirnya bisa kurayakan lagi. Aku janji tak akan mengulangi kesalahanku. Saranghaeyo Jessica!
-END-

From author ( @ardeLiaini )
Akhirnya FF ini TUNTAS juga,, huhuhuhu :D (sebenarnya memang udah end, maksud kata TUNTAS itu adl udah selesai membagi chapter-chapter nya, wakakakakaka)
ohh iya jujur kejar tayang ni buatnya Lhoo.. Bulan Juni saat liburan + gak ada kerjaan *Liburan kok kejar tayang? Author sarappp!!*
bagaimana? Nyambung dengan judulnya?
Mian kalo ceritanya Aneh dan tak masuk akal, namanya juga masih belajar. Hahaha
J
Mohon kritik dan sarannya, itu sangatt berarti bagi hidup saya :P
Jeongmall jeongmall gamshahamnida buat admin yang udah mau nge post, gamshahamnida juga buat chingudeul semua yang udah mau baca. Ohh iya bahas tentang Poster nya yeaa.. itu foto HaeSica pertama yang aku edit , banyak tulisan-tulisan GaJe nya xP hehehe.mohon maklum soalnya saat itu saya sangat hobby-hobbynya mengedit, kekekeke :D  Di FF pertamaku yg mungkin hancur itu memang gak ada Posternya. Kekeke :D orang buatnya mendadak, hihhihiii.. yang ini lumayan ada persiapan, sekitar 7 jam an saya buat (sumpah kegiatan ini jangan ditiru :P) dan yeaa begitulah. Yang pasti ini FF murni pikiran saya, jika ada kesamaan cerita mohon maaf, itu hanya inspirasi.
Yang mau nyebarin FF ini sangat diperbolehkan, tapi tolong isi credit yang jelas ne J hehe Terimakasih. 

FF : Missing Birthday Part 6

MISSING BIRTHDAY (Chapter 6)

annyeong chingudeul~ ^^ hari ini mimin balik lag dengan lanjutan ff missing birthday chapter ke-6 ^^ mianhae, admin baru bisa lanjut ngepost hari ini... oke, tanpa basa-basi ini dia ceritanya~ enjoy ya!

Author : ANJ a.k.a ArdeLiaini Jung a.k.a 정애니^^
Cast:
Lee Dong Hae
Jessica Jung Soo yeon
Other Cast:
SM Town
KPop Artist

Disclamer: Ini hanyalah Fanfiction semata, tak ada bermaksud menjelek-jelekan seseorang. Ini FF murni buatan saya, Don’t bash, Don’t Plagiat.
Info nihh kawan-kawan. Sepertinya FF ini akan segera berakhir. Hehehe :D
Okeeyy kita langsung  lanjut yaa, lanjuuttt……….

Previous..
“Panjang ceritanya” ya, itu suara Eunhyuk
“Donghae..” ini Siwon
“Terus mana kue nya? Kita sudah susah payah bikinnya, aku juga pengen! Kenapa diam? Cepat jawab.” Aku yakin Sooyoung emosi. Mereka bikin? Berarti kemaren? Arght, Lee Donghae! Kau BABO!
--
Donghae menampar yeoja dan berteriak di depan wajah Yeoja? Itu bukan Donghae, Donghae yg mereka kenal adalah Donghae yg lembut pada Yeoja, Donghae yg hanya tersenyum pada Yeoja yg tak ia sukai, dan Donghae yg tak pernah semarah itu kepada Yeoja. Kini Donghae pergi dari tempat itu.
--
“apa aku merusak hari ulang tahunnya? Maaf.” Sesalku
--
“Maafkan aku. Aku akan pergi Jessica. Jaga dirimu baik-baik. Aku menyayangimu. Aku pamit.” Pamit Donghae dan membungkuk 90 derajat. Sebenarnya Donghae juga sedih. Meninggalkan gadis yg ia sayangi, meninggalkan gadis yg benci dengannya. Tapi  mungkin dengan kepergiannya ini, Jessica bisa melupakan rasa bencinya.

Chapter 6
                                                ***
-Stasiun-
*Donghae POV*
“Kau sudah pamitan dengan Jessica, hae?” Yuri bertanya padaku. Ya, kini aku sudah berada di Stasiun. Aku akan bertolak ke Mokpo. Teman-temanku hadir disini memberikan salam selamat tinggal padaku.
“Kau harus menunggu nya hae. Jessica akan datang bukan?” sepertinya Kibum belum paham betul tentang permasalahanku dengan Sica.
“Aku tak yakin dia datang.” Ucapku putus asa.
“Kau harus menunggunya hae. Kau bisa menjelaskannya sekarang.” Siwon menyuruhku.
“Aku sudah pamitann dengan nya.” Kemarin aku sudah pamit dengan Sica.
“Kapan kau kembali hae? Tim Basket kita bagaimana? Bukannya kita ber-6 sudah berjanji akan selalu menjadi sebuah Tim yg ditakuti.” Tanya Yunho.
“Aku sudah melupakannya.” Benar, aku memang tak ingat dengan impianku dulu ke Seoul. Pikiranku hanya ingin meminta maaf pada Jessica. Hanya itu.
“Hae, kita bisa menjelaskan semuanya. Kau akan kembali kan? Kau harus kembali hae!” ya! Eunhyuk. Kenapa kau menangis? Dasar cengeng.
‘Penumpang Jurusan Mokpon harap segera memasuki gerbong kereta api. Kereta akan segera berangkat’ pemberitahuan itu terdengar jelas.
“Aku harus segera pergi. Aku boleh titip salam pada Jessica?”  ku berharap teman-teman ku ini mau menyampaikan salam ku.
Semua menatapku. Oke, itu artinya mereka mau, “Sampaikan salam ku, maaf kan aku.” Hmm, ucapanku ini membuat mata ku berkaca-kaca.
“Aku pamit. Sampai Jumpa.” Pamitku pada teman-temanku. Aku rasa mereka sedih. Dan Eunhyuk menangis. Ahh.. ia memang sangat cengeng.
“Selamat tinggal Seoul, selamat tinggal Jessica.” Tunggu, apartemen dan motor sportku kemana? Tidak penting! Tapi kujelaskan saja lah, dari pada semua bingung. Masa kontrak apartemen ku berakhir besok, aku tak memperpanjang kontrak. Itu berarti, masalah apartemen kontrakan ku, aku serahkan pada Ibu apartemen. Aneh ya? Namanya bu Apartemen, haha..
Sebelum ke stasiun aku menyempatkan diri ke rumah Jessica, aku masih menaiki motor Sport ku.
@FLASHBACK@
“Annyeonghaseyo  Umma” ucapku setelah Umma Jessica membuka pintu rumah.
“Donghae, ada apa?”
“Aku ingin memberikan ini pada Jessica” aku memberi rangkaian bunga yg ku beli tadi
“Jessica? Dia masih tidur hae. Umma bangunkan dulu ya”
“Tak usah Umma. Aku titip saja ya Umma”
“ahh.. wae? Oh ya sudah , baiklah.”
“Aku pamit Umma. Titip salam buat Ahjussi dan Krystal, aku pamit.” Umma bingung dangan perkataanku tadi. Ku naiki lagi motor sportku, kini lajuan motorku terhenti di sebuah Toko jual beli motor. Aku menjual motor ini. Dan mencari taxi, aku menumpang taxi menuju stasiun.
@END@
                                                ~ Missing Birthday ~
*Author POV*
Jessica yg baru bangun langsung turun menuju ruang makan untuk sarapan. Disana sudah terlihat Umma dan Krystal.
“Pagi, Appa sudah jalan? Tumben pagi-pagi sekali” Tanya Jessica dan mulai duduk di kursinya
“Ini sudah siang sayang, kau saja yg baru bangun.” Jawab Umma. Jessica hanya cengengesan.
“Oh iya, tadi Donghae kesini menitip ini untuk mu.” Ingat Umma Jessica mengambil rangakaian bunga yg dititipkan Donghae tadi.
“Untuk apa dia kesini? Buang saja Umma” ucap Jessica ketus.
“ada suratnya Unnie.” Krystal menemukan secarik surat dan membukanya.
“Jangan membuka surat milik orang lain Krystal.” Kata Umma dgn nada sedikit tinggi.
“Donghae juga berpamitan pada kita semua. Ini sica..” Umma memberi rangkaian itu pada Sica. Tapi
“Sudah ku bilang. Buang ini Umma!” bentak Jessica dan berlari menuju kamar nya.
*Jessica POV*
Aku menutup pintu kamar dengan kasar. Aku menangis di kamar. Bahkan sebenarnya aku tak tau alasan mengapa aku menangis. Pagi-pagi begini aku sudah menangis. Huh~ sepertinya ini bukan hari yg baik untuk ku.
#Toktoktok ada yg mengetuk pintu kamarku.
“Sica, ada teman mu di ruang tamu. Sepertinya ia ingin bicara pada mu. Cepat temui mereka.”
Aku mencuci muka ku dengan air di kamar mandi. Teman? Ingin bicara? Siapa?
                                                ~ Missing Birthday ~
*Eunhyuk POV*
“Siwon, Eunhyuk? Ada apa?” aku rasa Jessica sudah turun dan menghampiriku dan Siwon disini. Aku masih menangis, aku tak tega berpisah dengan sahabatku, Donghae. Aku terdiam.
Dan akhirnya Siwon yg berkata, “begini Sica, apa kau sudah tau kalau Donghae kembali ke Mokpo?”
“kenapa? Kalau ingin membicarakan dia lebih baik kalian..”
“Sebenarnya semua ini bukan salah nya. Ini salah kita ber2. Aku tak pernah melihatnya di ejek oleh  yeoja. Aku rasa dia sangat kesal denganmu, tapi aku juga melihat ada yg berbeda dari awal pandangan Hae ke kamu. Aku rasa ia menyukai mu. Image dia seorang Playboy yg tak pernah nyatakan cinta membuat kita berpikir untuk menantangnya. Kami menantangnya untuk mendapatkan mu, dan dia berhasil tapi sepertinya ia tak pernah mengingat pertaruhan kita. Dia memang benar menyukai mu. Di saat ulang tahun Donghae, kita hanya ingin memastikan saja. Mungkin dia baru tersadar, dan ia lebih mementingkan gengsinya Jessica. Sebenarnya Donghae benar-benar menyukaimu.” Jelasku panjang lebar memotong ucapan Jessica
“Benar yg dikatakan Eunhyuk, Jessica.” Siwon meyakinkan.
                                                ~ Missing Birthday ~
*Jessica POV*
Aku kembali menuju kamar setelah Eunhyuk dan Siwon pergi. Aku menuju balkon kamar ku. Tak tau kenapa, lagi-lagi aku menangis.
‘Besok aku pergi. Maaf jika kehadiran ku membuat mu tak tenang. Aku benar-benar minta maaf. Kau tak memaafkan ku kan? Aku tahu hal itu. haha.. tapi aku tetap ingin memint  maaf padamu.’ Kenapa ku mengingat perkataan itu?
‘Dong Timur, Hae Laut. Donghae Laut Timur. Arti namaku laut, berhubungan dengan air, aku berasal dari Mokpo, disitu aku lahir dan besar, sebelum Appa ku pergi untuk selamanya, sebelum aku merantau ke Seoul, dan sebelum aku bertemu dengan mu’
‘Besok aku akan kembali ke Mokpo. Umma ku sakit, aku harus kembali’ Nangis, aku menangis mengingat hal itu.
‘Jessica Jung, aku menyukai mu.. ahh tidak! Aku menyayangimu, bukan itu saja. Aku mencintaimu.’
‘Sicachu, bisa kah kau memanggilku Oppa? Aku kan lebih tua dari mu.’ Oppa..
‘Menurut mu? Apa kau mencintaiku nona Jung?’ senyuman terlukis di wajahku mengingat hal ini.
Tapi senyuman itu tak bertahan lama, luntur lagi dibanjiri hujan yg berasal dari pelupuk mataku.
‘YA! Dengarkan baik-baik Lee Hyuk Jae dan Choi Siwon. Aku, LEE DONG HAE TIDAK PERNAH MENYUKAI JESSICA JUNG’ aku benci kau Oppa!
‘Maafkan aku. Aku akan pergi Jessica. Jaga dirimu baik-baik. Aku menyayangimu. Aku pamit.’ Oppa? Apa kau sudah meninggalkan Seoul?
Aku menghapus air mataku, berlari menuju dapur. Mengambil rangakaian bunga yg tadi ku suruh Umma membuangnya. Ku cari surat yg dimaksud Krystal, aku ambil dan kembali ke kamar. Aku tak peduli ucapan Umma dan Krystal yg bertanya keadaan ku. Aku terus berlari dan kembali ke Kamar.
Aku buka surat ini, hati ku benar-benar tak bisa ditebak. Aku tak tau apa yg kurasakan sekarang.
Jessica, aku tau kau membenciku.
Aku tau. Itu memang pantas kau lakukan padaku.
Tapi, Walau kau membenciku. Aku tetap menyayangi mu.
Aku pergi. Aku sudah merusak hidup mu.
Dan kini aku pergi? Jahat bukan aku?
Aku memang jahat Sica.
Tapi ku mohon maafkan aku.
Ya, aku yakin kau tak mau memaafkan ku.
Itu benar Sica, kau benar, kau memang harus membenciku.
Aku pergi, ku harap dengan kepergian ku ini
Kau bisa mengurangi rasa benci mu padaku. Hehe
Maaf Sica,   Sicachu.. saranghaeyo
Maaf jika kata terakhir kau tidak suka, Tapi aku ingin menulis itu.
                                                Lee Donghae
“Oppa…? Kau jahat!!” aku menangis.
                                               
                                                ~ Missing Birthday ~
*Donghae POV*
Akhirnya sampai juga di Mokpo.
“Welcome Mokpo, Good Bye Seoul. Good Bye Jessica.” Maafkan aku Sica, apa kau sudah membaca suratku?
                                                ~ Missing Birthday ~
 “Annyeonghaseyo, Umma, Hyung.” Ucapku yg baru sampai di rumah ku.
“Donghae, kenapa kau kembali? Umma tidak apa-apa hae. Bagaimana impian mu?”
“Seoul bukan tempat ku Umma. Impianku? Aku sudah lupa.”
“Mengapa lupa? Pasti karena Donghwa kan?” Umma menjewer telinga Hyung ku.
“appo umma..” rengek Hyung
“Bukan Umma. Lepaskan Hyung Umma. Semua salah ku. Aku menghancurkannya” Umma dan Hyung saling menatap. Mereka bingung dengan perkataan ku ini.
“Uhhh.. sudahlah. Aku lelah Umma, Hyung. Aku ingin istirahat.” Aku meninggalkan mereka. Aku menuju kamarku. Kamar yg sangat ku rindukan.
Aku mengambil bingkai foto di samping ranjangku. Itu foto ku dengan Appa ku.
“Appa? Aku jahat appa. Aku benci diriku sendiri Appa. Maafkan aku Appa” gumamku
                                                ~ Missing Birthday ~
*Author POV*
Jessica dan Appa nya baru saja pulang dari pendaftaran kuliah Jessica di HosKyung University, kampus keperawatan dan kedokteran terbaik di Seoul. Mereka pulang di waktu makan malam.
Jessica dan Appa nya langsung menuju ruang makan yg sudah ditunggu Umma dan Krystal.
Seperti biasa, setelah selesai dinner, keluarga ini akan membicarakan hal yg terjadi di hari ini.
“Jessica, Krystal, maaf sebenarnya Appa dan Umma harus segera kembali ke USA. Appa akan bertugas kembali disana.  2 hari lagi Appa dan Umma akan pergi, kalian bagaimana?” kata Appa Jessica
“Umma rasa Jessica sudah bisa sendiri disini, tapi Krystal?” umma melanjutkan
“Iya, aku akan tetap disini. Aku sudah bertekat menjadi perawat di Seoul Umma, Appa.” Ucap Jessica yakin
“Ne, Appa mendukung mu, Krystal bagaimana?”
Krystal berkata , “Aku baru kelas 1 SMP. Aku tak mau pisah dengan Umma dan Appa. Tapi aku suka di Seoul. Aku suka disini. Aku sama Unnie aja dah disini.”
“Yasudah baiklah. Besok Appa akan membelikan Apartement untuk kalian. Apartement yg dekat dengan SMP Krystal dan Kampus Jessica. Rumah ini akan Appa jual. Kalian di Apartement baru saja.”
“Ne” jawab Krystal dan Jessica bersamaan.
TBC..

Setelah dilihat dari jumlah page nya, ini page yang paling dikit lhoo.. hehehe.. semoga chingudeul semua gak pada kecewa. Yang Chapter 5 nya itu adalah Chapter terpanjang, jadi chpter ini aku potong sampe yang ini aja. Hehehe.. dan FF ini sudah pasti akan berakhir di Chapter 7 :P Semoga semua pada tidak bosan membaca FF saya yang benar-benar panjang ini. Hehehe J

Next Chapter 7..
“Apa wish mu hae? Anak umma.”
“Aku benci hari Ulang Tahun ku Umma, lain kali tak usah dirayakan ya. Mianhae Umma, Hyung.”
--
“Jessica? Gwenchana? Kau diapakan tadi?” Tanya Donghae berimbun
“Oppa awass!!”
--
“Tidak. Jessica unnie tak mau membahas itu lagi”
“hmm.. kalau aku orangnya bagaimana?” semua melihatku, memasang wajah penuh dengan tanda tanya.
“Oppa? Apa maksudmu?” Sunny angkat bicara.